Wanita merupakan bentuk penciptaan Tuhan yang sempurna. "Wanita bukan dari tulang ubun ia diciptakan karena begitu berbahaya membiarkannya dalam sanjung dan puja. Bukan pula dari tulang kaki, karena tak pantas ia dihina dan disakiti. Tapi dari rusuk kiri, dekat ke hati untuk dicintai, dekat ke tangan untuk dilindungi " (Agar Bidadari Cemburu padamu, Salim A.Fillah). Kesempurnaan dan keagungan wanita bukan untuk memanipulasi dan memanfaatkan setiap lawan jenis, tapi sebagai kado berharga bagi agama, bagi suami, dan bagi keluarga. Kelembutan dan kelemahannnya bukan untuk memudahkan lawan jenis mencicipinya, menyakitinya, atau menghinanya, tapi untuk menghiasi dunia dengan keindahan akhlak, ketenteraman hati, dan kesejukan iman.
Dear wanita, anugerah kecantikan bukan untuk dihargai dengan materi, jangan jadi murah hanya untuk kebutuhan dunia semata. Jangan dengan kesempurnaan fisik, direnggutnya hati lawan jenis dan dibuang semena-mena tanpa belas kasihan. Apa yang kita tanam, Itulah yang akan kita panen suatu hari nanti. Apa yang kita beri, itulah yang akan kita terima suatu saat nanti. Semoga sedikit intropeksi ini, bisa memperbaiki hakikat keagungan kita sebagai wanita. Mari belajar menjadi lebih baik dari sekarang,,untuk wanita.
0 komentar:
Posting Komentar